Kamis, 13 Oktober 2011

motivasi belajar

jika kita bisa mengerjakannya dengan mudah, berarti kita sudah memahami, kalau sudah paham dan lancar mengerjakannya, kita akan menyukainya dan mencintainya, kalau kita mencintainya, kita akan mengerjakan itu dengan sepenuh hati dan ikhlas, kalau kita ikhlas semua akan terasa menyenangkan dan ringan, kalau kita senang, otak akan bekerja lebih baik, kalau otak bekerja baik, kita akan cepat memahami dan seterusnyaaa.... 
masalahnya, gak semua guru yang membuat kita langsung mengerti kepelajarannya, jadinya kita udah bosen karena udah males dan ga semangat, jadi kita ngikutin pelajarannya ga ikhlas atau males2an terus jadinya ga seneng dan otak kita akan menurun.
terus gimana caranya supaya kita memahami pelajarannya kalau gurunya itu tidak memberi kesan mudah kepada kita? atau menyenangkan aja deh supaya kita punya nafsu belajarnya.
mau belajar sendiri di rumah, udah ga ada minat, kecuali kita emang suka sama pelajarannya atau kita punya motivasi sendiri dari diri kita atau orang lain. bagaimana memotivasi diri kita? ini tipsnya
- rasa ingin tahu yang tinggi
- buat suatu pencapaian/target bahwa kita harus berhasil atau nilainya harus berapa
- buatlah target setinggi mungkin agar kita tertantang dan kita akan bekerja lebih keras lagi dan lagi karena OTAK manusia sudah TER-PROGRAM untuk merasakan SENSASI MOTIVASI pada saat kita merasa TERTANTANG
- percaya diri bahwa kita BISA

dan motivasi dari orang lain atau lebih tepatnya adalah guru adalah

1. Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik.
Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai Tujuan Instruksional Khusus yang akan dicapainya kepada siswa. Makin jelas tujuan maka makin besar pula motivasi dalam belajar.

2. Hadiah
Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi. Hal ini akan memacu semangat mereka untuk bisa belajar lebih giat lagi. Di samping itu, siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bisa mengejar siswa yang berprestasi.

3. Saingan/kompetisi
Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya, berusaha memperbaiki hasil prestasi yang telah dicapai sebelumnya.

4. Pujian
Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi untuk diberikan penghargaan atau pujian. Tentunya pujian yang bersifat membangun.

5. Hukuman
Hukuman diberikan kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses belajar mengajar. Hukuman ini diberikan dengan harapan agar siswa tersebut mau merubah diri dan berusaha memacu motivasi belajarnya.

6. Membangkitkan dorongan kepada anak didik untuk belajar
Strateginya adalah dengan memberikan perhatian maksimal ke peserta didik.

7. Membentuk kebiasaan belajar yang baik
8. Membantu kesulitan belajar anak didik secara individual maupun kelompok
9. Menggunakan metode yang bervariasi, dan
10. Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar